June 2015 - Rumah Bekasi
News Update
Loading...

Saturday 6 June 2015

Hal - Hal Yang Perlu Diperhatikan Dalam Membeli Rumah Bekas

Griya Bekasi - Hal - Hal Yang Perlu Diperhatikan Dalam Membeli Rumah Bekas bisa menjadi alternatif untuk mendapatkan hunian siap pakai dalam waktu cepat, rumah bekas juga rata-rata berada di lingkungan yang sudah ramai tidak seperti perumahan yang baru saja membuka lahan. dari lingkungan tersebut maka kita dapat menilai apakah nantinya akan merasa nyaman ketika menghuni rumah tersebut.
Hal - Hal Yang Perlu Diperhatikan Dalam Membeli Rumah Bekas
Rumah Bekas/Second
Namun dibalik kemudahan tersebut tentu saja ada hal-hal yang sebaiknya dipantau dengan teliti agar tidak kecewa dikemudian hari. Nah.. untuk lebih jelasnya mari kita diskusikan disini.
  1. Inilah beberapa hal yang sebaiknya diperhatikan dalam membeli rumah bekasSertifikat rumah, surat yang perlu diperiksa yaitu izin mendirikan bangunan (IMB), sertifikat kepemilikian rumah bisa SHGB atau SHM, pastikan kebenaran kepemilikan rumah dan tidak dalam status sengketa, untuk mengeceknya kita bisa bekerjasama dengan notaris atau pejabat pembuatan akta tanah. akan lebih baik lagi jika menggali secara detail riwayat rumah tersebut agar tidak muncul masalah dikemudian hari.
  2. Memperhatikan lokasi rumah, membeli rumah adalah membeli lingkungan, jadi perlu diteliti dengan baik apakah kondisi lingkungan sekitar mendukung kenyamanan dalam bertempat tinggal dan bagus untuk pendidikan keluarga, selain itu rumah yang menghadap timur biasanya lebih banyak diminati.
  3. Memeriksa masa ketahanan bangunan, hal ini berkaitan dengan rencana dimasa depan apakah rumah akan langsung dihuni tanpa direnovasi atau mau dibongkar total dan dibangun baru. jika tidak berniat untuk merenovasi maka perlu dilihat kondisinya apakah masih sanggup bertahan lama.
  4. Ketersediaan air, ini sangat berkaitan dengan kenyamanan kedepan apakah air berasal dari Pam, air bawah tanah, air sungai atau sumber lainya.
  5. Kondisi instalasi listrik, kabel-kabel yang sudah berumur tua sebaiknya segera diganti dengan yang baru untuk menghindari adanya bahaya konsleting. perhatikan juga kondisi instalasi PLN, contohnya jika meteren PLN dalam kondisi rusak maka akan sangat beresiko mendapat denda besar dikemudian hari.
  6. Pengaturan ventilasi udara dan cahaya, setiap ruangan memerlukan sirkulasi udara yang cukup untuk menjaga kesehatan keluarga, selain itu pengoptimalan penggunaan cahaya matahari akan menghemat biaya pemakaian listrik.
  7. Pembayaran PAM, PLN dan tagihan lainya sebaiknya dalam status beres agar tidak kerepotan menyelesaikan tunggakan dikemudian hari.
  8. Membandingkan harga rumah dengan rumah disekitarnya, agar tidak kemahalan dalam membeli.
  9. Jika menggunakan jasa broker, pastikan broker tersebut legal dan syah secara hukum.
  10. Jika membeli dengan sistem KPR, maka biarkan pihak Bank menilai perkiraan harga jual properti agar dapat menentukan harga sesuai dengan pasaran.
Demikian Hal - Hal Yang Perlu Diperhatikan Dalam Membeli Rumah Bekas, hal-hal lain bisa diteliti kembali agar mendapatkan hunian terbaik.
Sekian Informasi mengenai Hal - Hal Yang Perlu Diperhatikan Dalam Membeli Rumah Bekas,
Semoga Bermanfaat.
Salam, Griya Bekasi.

5 Cara Cerdas Beli Rumah Tanpa Menyicil ke Bank

Griya Bekasi 5 Cara Cerdas Beli Rumah Tanpa Menyicil ke Bank Di masa seperti saat ini semakin sulit bila seorang karyawan dengan penghasilan pas-pasan ingin mempunyai rumah.  Selain memang susah mengalokasikan anggaran nya, harga rumah dari waktu ke waktu juga selalu meningkat.
 5 Cara Cerdas Beli Rumah Tanpa Menyicil ke Bank
Beli Rumah Tanpa Menyicil ke Bank
Solusi pada umumnya adalah melakukan KPR (Kredit Pemilikan Rumah), baik dengan bunga mengambang (floating rate), maupun bunga bersifat tetap (fixed rate).

Namun, menurut Hari Putra, motivator finansial dan managing director WF 19 Technology Inc. (www.p3kcheckup.com), sebetulnya ada beberapa cara dan strategi kreatif yang dapat dilakukan agar bisa memiliki rumah tanpa harus menyicil di bank.

Hari berpendapat, yang pertama-tama harus dilakukan adalah berkenalan dengan rekan-rekan kerja yang berkecimpung di dunia real estat dan properti. Hal tersebut baik untuk kemudahan urusan dan pengetahuan seputar rumah dan tanah, beserta faktor hukum yang meliputinya.

Dari mereka Anda juga bisa mencari tahu tipe rumah yang dikehendaki, lokasi yang Anda inginkan, serta harganya saat ini dan harga di masa depan, ketika Anda sudah menabung dan berinvestasi” jelas Hari.

Setelah Anda tahu rumah seperti apa yang diinginkan, barulah Anda menerapkan strategi kreatif buah pemikiran Hari berikut ini:

Angel investor. Adalah orang atau institusi yang mau membantu membelikan rumah yang Anda inginkan, tanpa pamrih dan tanpa riba. Artinya, yang bersangkutan tidak mengutip penambahan uang sepersen pun, dan membantu semata-mata karena ingin mendapatkan pahala di sisi Allah SWT. “Memang agak sulit di era yang serba mencari keuntungan saat ini,” aku Hari. “Tetapi, jika kita peka, selalu ada saja orang-orang seperti ini disekitar kita. Bahkan bagi mereka, semakin tidak dikenal, semakin bahagia mereka bisa membantu.

Dengan demikian, menurut Hari, tiap bulan Anda bisa mencicil tanpa harus dibayang-bayangi rasa takut akan gagal bayar dan penyitaan rumah, seperti yang lazimnya dikhawatirkan bila menyicil lewat bank. “Yang Anda butuhkan adalah integritas pribadi untuk melunasi hutang-hutang tanpa bunga tersebut,” tegas Hari

Menabung dalam dinar emas. Jika Anda sudah tahu rumah yang dikehendaki dan harganya, yang selanjutnya harus dilakukan adalah menabung hingga mencapai harga tersebut – misalnya Rp300 juta. Tetapi masalahnya, ketika Anda sudah punya uang Rp300 juta – yang ditabung selama tiga tahun untuk membeli rumah tersebut, harga rumah tersebut membumbung menjadi lebih dari yang Anda sudah tabung. Dengan kata lain, sampai kapanpun Anda tidak bisa memiliki rumah idaman tersebut.

Solusinya, menurut Hari, adalah dengan menabung dalam bentuk koin dinar emas atau emas dalam bentuk koin yang beratnya 4,25 gram. Jika dahulu, di abad ke-7 Masehi, satu koin dinar emas bisa membeli seekor kambing, hari ini dengan jumlah koin dinar emas yang sama masih dapat membeli sekor kambing terbaik.  “Ini berarti selama kurun waktu 14 abad tidak ada inflasi,” jelas Hari.

Sehingga, misalnya Anda punya 148 koin dinar emas, di mana daya beli satu koin dinar emas per 5 Agustus 2013 Masehi adalah Rp 2.030.000,- (menurut www.wakalanusantara.com) maka rumah seharga Rp300 juta yang dalam tiga tahun mengalami kenaikan cukup signifikan, akan tetap kita bisa beli, bahkan malah ada sisa untuk bisa membeli perabotan lainnya.

Caranya, setelah terkumpul 148 koin dinar emas, cari rumah yang pemiliknya mau dibayar dengan menggunakan koin dinar emas tersebut.

Investasi di sektor riil. “Jika hari ini Anda terbiasa hidup dengan investasi pasar finansial atau paper asset, dengan kemungkinan pertumbuhannya antara 15-30 persen per tahun, kenapa tidak mencoba untuk berbisnis di sektor riil dengan menjual produk halal yang sedang digemari masyarakat?” tantang Hari.

Hari menjelaskan bahwa dengan menjadi distributor yang memiliki banyak jaringan agen, dan semakin banyak agen yang bekerja untuk Anda, maka semakin banyak keuntungan yang Anda dapatkan sehingga bisa kelak membeli rumah idaman Anda.

Agen properti. Dengan semakin banyaknya kelas menengah atas yang pertumbuhannya dari hari ke hari kian pesat, kebutuhan akan rumah juga semakin urgent. “Otomatis, permintaan akan penjual rumah terorganisir atau Agen Properti, juga meningkat,” ungkap Hari.  

Ini bisa jadi cara yang kreatif namun butuh kegigihan untuk bisa mendapatkan komisi yang berkisar 1-3% dari harga jual rumah, yang jika terus dilakukan, bisa membeli rumah idaman Anda.

Sweat equity developer. Tidak banyak yang menekuni profesi di bidang developer. Selain karena perlu waktu untuk memahami alur kerjanya hingga dapat menghasilkan, juga tidak sedikit modal yang harus dikeluarkan. Tetapi dengan sweat equity developer alias pengembang modal dengkul, menurut Hari Anda bisa memiliki rumah idaman. 

Caranya, Anda mengumpulkan dua jenis pemilik, yaitu pemilik lahan dan pemilik uang, yang kelak Anda gunakan untuk biaya operasional kantor dan biaya promosi seadanya,” jelas Hari. “Lalu buat kesepakatan, jika Anda bisa mendapatkan pembeli – tentu dengan support si pemodal – maka salah satu rumah yang akan dibangun adalah milik Anda.” 

Memang butuh waktu minimal dua tahun untuk bisa merealisasikannya, paling tidak selama kurun waktu tersebut, Anda semakin mahir dalam bidang properti.

Selamat mencari rumah! Semoga Artikel  5 Cara Cerdas Beli Rumah Tanpa Menyicil ke Bank bermanfaat.

Salam, Griya Bekasi.

Cara Agar KPR Anda Disetujui Pihak Bank

Griya Bekasi - Cara Agar KPR Anda Disetujui Pihak Bank Siapa yang tak ingin punya rumah sendiri. Karena gaji pas-pasan, sering kali memiliki rumah idaman di perkotaan hanya menjadi mimpi belaka.
Persoalan gaji selalu menjadi alasan utama. Khawatir tak cukup, orang sering kali takut beli rumah. Sekarang buang jauh-jauh pikiran tersebut.
Ada cara atau tips untuk menyiasati itu semua. Meski gaji kecil, tetap saja bisa punya rumah. Bagaimana caranya, ya dengan mencicil tentunya. Setiap bank sekarang punya program kredit pemilikan rumah atau dikenal dengan KPR.


Cara Agar KPR Anda Disetujui Pihak Bank
Cara Agar KPR Anda Disetujui Pihak Bank
KPR bisa menjadi solusi bagi masyarakat berpenghasilan rendah yang ingin mencicil rumah namun biaya terbatas. KPR dipinjamkan oleh bank dengan besaran hingga 90 persen harga rumah yang akan dibeli. Selain bank ada juga lembaga lainnya yang bisa membantu pembiayaan seperti SMF (Secondary Mortgage Facility) yang membantu pembiayaan sekunder pembelian rumah. Agar KPR disetujui bank, ada cara-cara khusus. Seperti

1. Pahami Prosesnya

Proses yang pertama kali harus Anda lakukan tentunya memilih properti yang ingin dibeli. Lokasi properti sering menjadi pertimbangan bank. Paling tidak rumah yang akan dibeli bisa dimasuki kendaraan mobil. Setelah memilih rumah, saatnya memilih bank yang akan diajukan. Kemudian lakukan booking fee dengan pihak developer. Bawa bukti pemesanan tersebut ke bank.
Lunasi uang muka kemudian isi form pengajuan dan siapkan semua dokumen yang dibutuhkan. Setelah melakukan pengajuan, bank akan melakukan survei dan melakukan akad kesepakatan dengan pemohon.

2. Penuhi Persyaratan
Tiap bank hampir memiliki persyaratan yang sama, yaitu: Warga negara Indonesia, berusia 21 tahun atau sudah menikah, KTP suami dan atau istri (bila sudah menikah), Kartu Keluarga, Surat keterangan kerja, Keterangan penghasilan/slip gaji, NPWP, rekening koran.

3. Tampilan Anda Meyakinkan

Tampilah dengan percaya diri dan meyakinkan. Perhatikan pakaian Anda. Pakailah baju yang rapih dan sopan. Buatlah pihak bank percaya bahwa Anda bisa melunasi uang yang dipinjam. Tunjukkan kalau keuangan Anda dalam keadaan baik.

 4. Developer Yang Asyik
Carilah developer yang bisa memberikan arahan dan siap membantu Anda mencairkan KPR. Tidak semua developer mau repot membantu kliennya. Jadi penting untuk mendapatkan developer yang asyik paling tidak mereka bisa diajak konsultasi dan memberikan masukan.

5. Pilih Bank Yang Mudah dan Ringan
Jangan mengajukan permohonan KPR hanya di satu bank. Minimal paling tidak ajukan ke 3 bank. Dan pilihlah bank yang prosedurnya mudah dan bunga KPR-nya ringan. Bank yang bisa menjadi pertimbangan adalah bank-bank baru, bank syariah, bank swasta. Jika di bank plat merah biasanya bunganya tinggi dan prosesnya agak sulit.

Sekian Informasi mengenai Cara Agar KPR Anda Disetujui Pihak Bank, Semoga bermanfaat.
salam, Griya Bekasi.

Cara Mendapatkan Rumah Idaman Sederhana

Griya Bekasi - Cara Mendapatkan Rumah Idaman Sederhana tidak mesti yang mewah dan megah tetapi bisa jadi sederhana. Ya, apalagi dengan tren modern minimalis, rumah idaman sederhana menjadi konsep favorit masyarakat dalam membangun atau membeli rumah tinggal mereka.

Cara Mendapatkan Rumah Idaman Sederhana
Cara Mendapatkan Rumah Idaman Sederhana
Sebagai informasi, rumah idaman sederhana berbeda dengan tipe rumah sangat sederhana. Berikut beberapa perbedaan yang mesti Anda ketahui sebelum membeli rumah dan Cara Mendapatkan Rumah Idaman Sederhana :
  • Rumah sederhana memiliki luas 36 meter persegi dengan tipe D36. Sedangkan rumah sangat sederhana memiliki luas bangun 21 meter persedi dengan tipe RSS 21.
  • Kamar mandi atau WC pada rumah sederhana terletak di dalam rumah, tetapi pada rumah sangat sederhana, kamar mandi atau wc terletak di luar rumah.
  • Kamar tidur pada rumah sederhana berjumlah dua sedangkan pada Rumah Sangat Sederhana hanya berjumlah satu saja.
Ada banyak developer yang menawarkan rumah tipe sederhana ini sehingga Anda yang menginginkan rumah idaman sederhana dapat mempunyai banyak pilihan. Untuk mendapatkan rumah idaman sederhana tentu Anda tidak boleh salah pilih. Pertimbangan setiap orang tentu berbeda karena memiliki kebutuhan masing-masing yang berbeda antara yang satu dengan yang lainnya.

Tips Mendapatkan Rumah Idaman Sederhana
Berikut beberapa tips yang bisa Anda lakukan dalam hal pembelian rumah idaman sederhana:
  • Lakukan survey informasi rumah sederhana dengan harga dan desain yang sesuai dengan rencana Anda. Anda bisa melihatnya di koran atau di media Internet. Namun, yang tak kalah pentingnya adalah Anda juga harus melakukan survei langsung ke rumah tersebut agar benar memang rumah tersebut adalah rumah idaman sederhana yang Anda cari.
  • Lakukan pengecekan rumah idaman sederhana yang akan Anda beli, seperti hal-hal berikut: Apakah lokasi rumah tersebut sesuai dengan rancangan Anda? Apakah rumah idaman sederhana yang akan dibeli memiliki lokasi yang aman terutama bagi Anda yang sudah memiliki anak-anak dan hadap rumah pun tak lupa untuk diperhatikan. Misalnya Anda suka panas matahari pagi oleh karena itu pilihlah rumah yang menghadap timur, sementara jika Anda lebih suka panas matahari sore, pilihlah rumah dengan arah menghadap ke barat.
  • Anda bisa mendatangi langsung kantor pemasaran jika Anda akan membeli rumah idaman sederhana yang berada di perumahan untuk mengetahui informasi detail rumah tersebut. Dengan menanyakan ke pihak pemasaran, Anda tidak hanya akan mengetahui harga rumah tetapi juga situasi lingkungan di sana dan perkembangan harga di masa mendatang apakah bisa menjadi investasi yang menguntungkan.
  • Anda harus teliti dalam membeli rumah idaman sederhana dengan memerhatikan betul-betul rincian harganya agar tidak ada biaya terselubung nantinya.
  • Butuh waktu sekita 1 atau 2 bulan agar rumah idaman sederhana siap dihuni karena biasanya akan dilakukan pembersihan, pemasangan listrik dan air dan lainnya.
  • Developer yang bagus adalah jika memberikan jaminan 3-6 bulan jika ada kerusakan pada rumah idaman sederhana yang Anda beli. Sepanjang garansi jaminan tersebut, Anda bisa meneliti setiap sudut rumah agar tidak ada kerusakan yang berarti. Dalam masa itu juga, Anda sebaiknya menjaga untuk tidak melakukan renovasi besar-besaran, kecuali Anda sudah siap untuk tidak menerima jaminan lagi dari pihak developer.
  • Yang terakhir adalah siapkan segala sesuatunya sebelum menempati rumah idaman sederhana Anda agar tidak terjadi gangguan dalam pindahan rumah karena terhalang perbaikan pompa air, teralis dan sebagainya.
Setelah Anda mempersiapkan dan meneliti semuanya, Anda pun bisa mendapatkan rumah idaman sederhana dan nyaman tinggal di dalamnya! Selamat pindahan!




Sekian informasi Cara Mendapatkan Rumah Idaman Sederhana, Semoga Bermanfaat.
Salam Griya Bekasi.

Tips Membeli Tanah untuk Bangun Hunian

Griya Bekasi - Tips Membeli Tanah untuk Bangun Hunian Harga properti yang terus melambung tinggi membuat kita harus cermat dalam memilah lokasi dalam membeli dan mendirikan sebuah hunian. Namun bukan perkara yang mudah dalam menentukan lokasi atau tanah yang tepat untuk membangun sebuah hunian. Tanah kavling yang paling sering menjadi pilihan. Tanah kavling merupakan beberapa bidang tanah dalam satu kawasan yang sengaja dilakukan pemecahan sertifikatnya, baik oleh perorangan maupun badan usaha yang sah.


Tips Membeli Tanah untuk Bangun Hunian
Tips Membeli Tanah untuk Bangun Hunian
Sebenarnya tak ada perbedaan membeli tanah kavling dalam satu kawasan dengan membeli tanah kavling biasa bidang per-bidang milik penduduk pada umumnya. Persyaratan dan ketentuan jual belinya sama. Asal melibatkan subyek hukum yang sah, objek tanahnya pun sah untuk diperjualbelikan, dan menggunakan mekanisme jual beli yang sesuai dengan ketentuan perundangan, maka transaksi jual beli tanah tersebut dianggap sah.

Pertama sebaiknya kita cek dulu sertifikat tanah tersebut. Apakah sertifikat tanah masih berupa Hak Guna Bangunan (HGB) atau Sertifikat Hak Milik (SHM). Jika masih berupa Hak Guna Bangunan (HGB), tanyakan pada pihak developer atau penjual, siapa yang akan menanggung biaya peningkatan hak menjadi Sertifikat Hak Milik (SHM).

Dalam memilih tanah sebaiknya ukur ulang dan samakan dengan yang tertera pada sertifikat. Bisa saja batas tanah yang dijelaskan pihak penjual ternyata berbeda dengan yang tertulis di sertifikat. Sebagai pembeli, kita harus melihat langsung gambar batas tanah yang ada di sertifikat. Akan jadi masalah jika ternyata batas tanah yang tertulis di sertifikat berbeda dengan yang dijelaskan penjual.

Sebaiknya kita mencari tau asal-usul tanah tersebut. Jangan beli tanah kavling bekas kuburan, bekas tempat sampah, hunian ibadah karena secara feng sui tak baik, namun yang baik adalah bekas kebun atau sawah. Kalau area tersebut sudah diratakan kita bisa mencari informasi di Kelurahan atau Kecamatan. Periksalah akses jalan, karena akses jalan selalu menjadi kebutuhan di manapun tanah kavling akan dibeli. Pilih akses jalan yang dapat dilintasi dua mobil kiri kanan.

Kita harus pintar melihat perkembangan lingkungan sekitar terutama kiri kanan yang akan menjadi tetangga nantinya. Hindari membeli tanah kavling dekat jalur listrik tegangan tingi, jalur pipa gas, jalur rel kereta, area bandara dan tepi sungai. Antisipasi juga tergusur oleh pembangunan fasilitas umum. Semoga beberapa tips ini bisa membantu dan kita bisa mendapatkan tanah yang tepat untuk membangun sebuah hunian atau hunian.

Sekian Informasi ini Tips Membeli Tanah untuk Bangun Hunian Semoga Bermanfaat.
Salam Griya Bekasi.

Tiga Pertimbangan Utama Sebelum Membeli Rumah

Griya Bekasi - Tiga Pertimbangan Utama Sebelum Membeli Rumah Membeli barang berharga, seperti rumah dan kendaraan pada dasarnya hanya membutuhkan dua hal: kesiapan materi dan psikologis pemiliknya. Keterbatasan biaya, bisa diatasi dengan solusi lain seperti pinjaman dan fasilitas cicilan. Di sinilah proses pembelian mulai rumit dan panjang. Sebelum bertransaksi, Anda bisa mempersiapkan diri dengan memenuhi beberapa hal yang juga bisa jadi bahan pertimbangan bagi Anda untuk mulai mempertimbangkan hidup mandiri atau berinvestasi.

Tiga Pertimbangan Utama Sebelum Membeli Rumah
Pertimbangan Utama Sebelum Membeli Rumah
Kesiapan finansial
Sebelum mengambil keputusan apapun, bahkan sebelum mulai mencari properti, pastikan dulu mengenal posisi dan kondisi finansial Anda. Mulai dari berapa simpanan uang, modal bergerak dan tidak bergerak yang sudah dimiliki, besaran penghasilan, dan kesanggupan membayar. Semua ini akan berpengaruh pada surat-surat, pajak, dan ketentuan lain yang harus Anda penuhi.
Konsultasikan dengan orang yang ahli di bidangnya. Anda bisa berkonsultasi dengan konsultan properti, spesialis personal loan atau pinjaman pribadi di bank, atau bankir yang Anda dipercaya.

Mengetahui aset yang Anda miliki sangat penting. Terutama jika ingin mengajukan fasilitas Kredit Pemilikan Rumah (KPR). Setelah itu, ketahui properti seperti apa yang Anda inginkan. Harga dan ukuran properti akan berpengaruh pada besaran uang muka dan kewajiban Anda mencicil.

Ingat juga bahwa Anda mungkin ingin mempercantik rumah di masa depan atau dalam waktu tidak terlalu lama setelah transaksi pembelian rumah. Selalu sediakan dana cadangan untuk melindungi Anda dari biaya-biaya darurat menghadapi masalah atau bencana. Asuransi juga bisa menjadi pilihan yang bisa menyelamatkan Anda dari keadaan darurat. Hanya, perhatikan dengan baik ketentuan premi yang Anda beli.

Alasan membeli rumah
Siap secara finansial tidak secara otomatis membuat Anda siap secara psikologis. Sebelum memutuskan akan membeli rumah tinggal, tanyakan pada diri sendiri tujuan membeli rumah. Tujuan ini bisa membantu Anda memilih bentuk, karakter, dan lingkungan rumah yang tersedia di pasar properti atau membangun rumah dari awal sesuai kebutuhan.

Misalnya, Anda sudah berkeluarga dan berencana membesarkan anak di lingkungan rumah baru. Anda tentu akan mencari rumah dengan lingkungan yang relatif aman, memiliki fasilitas luar ruang untuk berolahraga dan bermain, serta dekat dengan sekolah. Berbeda dengan Anda yang masih lajang dan ingin tinggal di tengah kota. Pastikan memahami dengan baik alasan Anda membeli rumah agar dapat mencapai tujuan tersebut.

Alasan, tujuan, dan kebutuhan akan "mendikte" keputusan Anda memilih jenis rumah (tapak atau vertikal), ukuran, dan lokasi. Berhati-hatilah dalam memilih. Pasalnya, pilihan tersebut akan berpengaruh juga pada kenyamanan, biaya yang akan dikeluarkan di masa depan, dan konsekuensi lainnya.

Ketahui konsekuensinya
Pilihan Anda akan memiliki konsekuensi. Baik itu membeli rumah baru atau bekas pakai, di tengah kota atau di pinggir kota, rumah tapak atau apartemen. Membeli rumah baru dan rumah bekas pakai memiliki kelebihan dan kekurangannya sendiri.
Jika membeli rumah bekas pakai, pastikan Anda mengecek kondisi rumah tersebut secara mendetil dengan bantuan ahli. Jangan sampai, ketika pindah ke rumah tersebut, Anda baru mengetahui bahwa plafon rumah sudah rapuh karena rayap.

Membeli rumah baru dari pengembang atau membangun sendiri rumah Anda bukannya tanpa masalah dan konsekuensi tersendiri. Apapun pilihan Anda, pastikan mengetahui kelebihan dan kekurangannya sebelum menetap di dalam rumah tersebut.
sumber : kompas.com

Sekian informasi artikel Tiga Pertimbangan Utama Sebelum Membeli Rumah Semoga Bermanfaat.
Salam, Griya Bekasi.

Cara Tepat Dan Pintar Memilih KPR

Griya Bekasi - Cara Tepat Dan Pintar Memilih KPR Permintaan rumah dari tahun ke tahun makin meningkat, namun daya beli masyarakat secara tunai sangat terbatas. Kondisi inilah yang ditangkap industri perbankan sebagai bisnis yang menggiurkan. Tidak heran jik iklan kredit pemilikan rumah (KPR) dari berbagai bank pun muncul di berbagai media cetak setiap hari. Tidak sedikit pula yang menawarkan fasilitas dan potongan harga yang tidak masuk akal.
Cara Tepat Dan Pintar Memilih KPR
Cara Tepat Dan Pintar Memilih KPR
Anda jangan langsung terkecoh. Teliti sebelum membeli harus dijadikan pegangan. Hal pertama yang ditanyakan calon konsumen KPR kepada customer service bank adalah suku bunga. Banyak iklan KPR memasang bunga sangat menarik, bahkan sepintas tidak masuk akal. Perlu diwaspadai apakah memang demikian adanya.

Sebenarnya selisih bunga nol koma sekian digit, bahkan satu-dua poin, tidak berarti banyak apabila hanya fix pada 1-2 tahun di awal kredit. Sebab dalam sistem bunga efektif, pembayaran angsuran di awal-awal tahun sebagian besar terserap untuk menutup bunga. Sedangkan sisanya untuk mengurangi pokok pinjaman.

Pembayaran bunga di tahun-tahun awal lebih besar ketimbang setoran pokoknya, lantaran pokok pinjaman masih besar. Sebaliknya setelah paruh waktu kredit, proporsi pembayaran bunga makin kecil karena pokok pinjaman makin mengecil. Jangan heran jika dalam jangka waktu dua tahun ke depan, sisa pokok seolah-olah tidak beranjak turun.

Sistem bunga lain yang perlu diperhatikan calon debitur adalah sistem bunga flat. Bunga flat ini dihitung berdasarkan plafon kredit mula-mula. Jadi, meski pokok pinjaman sudah berkurang jauh, tetap saja bunga yang harus dibayar sama dengan waktu pokok pinjaman masih utuh.

Perusahaan leasing kendaraan banyak memakai sistem ini, sebab memang menjanjikan keuntungan yang besar. Dengan ketentuan kredit yang sama dengan contoh terdahulu, yaitu  kredit Rp 100 juta, bunga 1 persen / bulan flat (12 % / tahun) dan jangka waktu 120 bulan, maka jumlah angsuran per bulan menjadi berbeda.

Dalam sistem flat, angsuran pokok per bulan sebesar Rp 833.000 (nilai kredit dibagi jangka waktu kredit). Sedangkan bunga per bulan Rp 1 juta (1 % x Rp 100 juta). Dengan demikian, angsuran yang mesti dibayar per bulan adalah Rp 1.833.000.

Posisi keuangan setelah 120 bulan memang berbeda. Sebab total bunga yang dibayar selama jangka waktu itu adalah Rp 120 juta. Sedangkan total pokok dan bunga yang dibayar adalah Rp 219,96 juta (Rp 1,833 juta  x 120 bulan).

Terdapat perbedaan cara perhitungan dari kedua sistem bunga tersebut, meskipun nilai kredit, bunga, dan jangka waktu kredit sama. Selisih pembayaran selama 10 tahun ini cukup signifikan, yakni Rp 47,795 juta (lebih mahal sistem flat). Kalau dikomparasi, tingkat suku bunga flat 12 persen / tahun setara dengan suku bunga efektif 22,15 persen / tahun.

Pada dasarnya, setiap bank menginginkan laba per tahunnya meningkat. Jadi, tidak masuk akal kalau bank menurunkan suku bunga jauh di bawah kompetitor. Dengan kata lain, setiap bank mempunyai tingkat suku bunga KPR yang relatif sama. Strategi marketing memang dibuat sedemikian rupa, karena persaingan ketat antarbank untuk mendapatkan calon debitur.
Bagaimana bank yang mengenakan bunga rendah bisa meraih laba? Jawabannya mudah. Institusi itu akan mengompensasikan kekurangan pendapatan bunganya setelah tahun pertama atau kedua, di mana bunga fix sudah tidak berlaku.

Bunga mungkin naik tiap bulan sampai tingkat tertentu, sehingga akhirnya secara akumulasi penerimaan bunga bank tak berbeda dari bank yang mematok bunga lebih tinggi. Pada tahap ini, debitur biasanya tak menyadari. Bisa juga sadar tapi pasrah, karena untuk pindah bank juga butuh biaya tidak sedikit, termasuk ancaman penalty dari bank lama.

Ada sebuah iklan bank di media cetak yang menyebutkan bunga 7 persen / tahun efektif, ditambah biaya provisi dan administrasi nihil. Kenapa bisa begitu? Seperti dijelaskan di atas, pada dasarnya bank tak mau rugi. Jadi sebagai kompensasi atas nihilnya biaya ini, bank bekerja sama dengan pengembang menaikkan harga jual rumah terlebih dulu.

Selisih kenaikan harga itu sebagai pengganti kerugian biaya-biaya bagi bank. Ingat, rumah bisa dikatakan sebagai specialty good. Jadi tak ada patokan harga yang pasti, karena penentuan harga tergantung dari kualitas material, model, lokasi, fasilitas, marjin keuntungan yang akan diambil, dan sebagainya. Jadi harga rumah untuk luas tanah dan bangunan yang kurang lebih sama, tetapi berbeda pengembang, tidak dapat dibandingkan begitu saja.

Selain suku bunga, Anda juga mesti memperhatikan beberapa jenis biaya, mulai dari provisi, asuransi, appraisal, administrasi, hingga biaya perjanjian kredit notaris, pengikatan hak tanggungan, akte jual beli, BPHTB, dan sebagainya.

Biaya provisi adalah biaya jasa bank atas pencairan kredit, biasanya 1,0-1,5 persen dari nilai kredit. Biaya asuransi terdiri atas asuransi kebakaran rumah dan asuransi jiwa debitur. Bisanya, tarif asuransi ini sudah standar, karena di antara perusahaan asuransi sudah ada kesepakatan soal premi.
Setiap bank memiliki strategi pemasaran yang khas untuk menarik calon debitur, meski sebenarnya tingkat suku bunga KPR relatif sama. Persaingan sejatinya terletak pada bagaimana memuaskan debitur dengan pelayanan profesional.

Jika debitur terpuaskan, mungkin selisih bunga bukan menjadikan masalah. Yang tak kalah penting, Anda jangan sungkan-sungkan bertanya ke petugas bank, apa yang tidak dimengerti, terutama pada keterangan ’’syarat dan ketentuan berlaku’’. Iklan selalu dibuat menarik, tapi kita harus bisa membedakan mana loyang dan mana emas.

Sekian Informasi ini Cara Tepat Dan Pintar Memilih KPR, Semoga Bermanfaat.

Salam, Griya Bekasi.

Pilih Membeli Rumah Secara Cash Atau Kredit?



Griya Bekasi - Pilih Membeli Rumah Secara Cash Atau Kredit? Jika diminta memilih mau pilih membeli rumah secara tunai atau kredit KPR? jawabanya tentu saja bervariasi menurut kepribadian dan kondisi yang dialami masing-masing calon pembeli rumah. 
Pilih Membeli Rumah Secara Cash Atau Kredit
Pilih Membeli Rumah Secara Cash Atau Kredit
ada yang takut hutang, tapi ada juga yang gemar mencari hutang. semua boleh-boleh saja dan bagus karena menyesuikan kondisi masing-masing pribadi. mari kita coba gali apa saja kelebihan dan kekurangan dua metode pembelian yang terkadang membingungkan dalam memilih ini. 

Bagi seorang pengusaha mungkin memilih hutang karena dana tunai yang tersedia bisa diputar terlebih dahulu sehingga bisa mendapatkan keuntungan.


Salam, Griya Bekasi.

Pertimbangan Penting Dalam Membeli Rumah

Griya Bekasi - Pertimbangan Penting Dalam Membeli Rumah Memasuki awal tahun ini, bisa dibilang merupakan waktu yang paling pas untuk mewujudkan investasi di rumah impian tersebut. Dengan kisaran harga sewa rumah yang terus meroket dalam beberapa waktu belakangan, tentunya lebih baik untuk segera membayarkan uang muka (DP) rumah.
Memang keputusan untuk membeli rumah, tidak hanya didasarkan pada kesiapan keuangan. Dengan semakin banyaknya proyek perumahan yang mencoba untuk "membuai" Anda dalam membeli properti mereka, ada sejumlah hal penting yang harus menjadi pertimbangan, sebelum mempersempit pilihan menuju rumah impian tersebut.

Pertimbangan Penting Dalam Membeli Rumah
Pertimbangan Penting Dalam Membeli Rumah
Lokasi dan Konektivitas
Dua hal yang paling penting untuk dipertimbangkan saat membeli rumah adalah lokasi dan konektivitas. Pastikan bahwa rumah yang akan Anda pilih memiliki aksesibilitas yang baik, ditambah kedekatan dengan pusat perbelanjaan serta fasilitas medis, dan sarana pendidikan.

Spesifikasi dan Fitur
Sebuah rumah impian tidak lengkap rasanya tanpa semua fasilitas modern yang memungkinkan kita untuk hidup bagaikan raja di dalamnya.

Keamanan dan Lingkungan Sekitar
Saat memilih sebuah rumah, faktor kondisi lingkungan sekitar serta keamanan merupakan hal yang sangat penting. Anda tentunya tidak ingin hidup dalam keadaan yang kacau dengan himpitan bangunan, dan lingkungan yang tidak terjamin keamanannya.

Kelengkapan Fasilitas

Setelah menemukan sebuah rumah di lokasi yang baik, lingkungan yang besar dan konektivitas yang sempurna, Anda tentunya menginginkan keberadaan beberapa fasilitas untuk memperkaya kehidupan seperti gym, atau kolam renang, pusat kebugaran, serta fasilitas lainnya.

Anggaran Tambahan

Saat semua terlengkapi, tidak ada salahnya untuk menambahkan sedikit anggaran untuk menambah kenyamanan yang ada di rumah lewat penambahan fasilitas dan unsur kenyamanan di rumah.

Sekian Informasi mengenai Pertimbangan Penting Dalam Membeli Rumah, Semoga artikel ini bermanfaat.

Salam, Griya Bekasi.

Perhatikan Lingkungan Sekitar Sebelum Membeli Rumah

Griya Bekasi - Perhatikan Lingkungan Sekitar Sebelum Membeli Rumah Saat Anda tengah mencari tempat tinggal, penting untuk mengingat bahwa Anda tidak hanya membeli atau menyewa rumah, tetapi juga membeli dan menjadi bagian dari satu lingkungan. Orang-orang yang sering berpindah tempat pasti mengetahui bahwa tidak semua tetangga diciptakan sama. Tidak ada ada lingkungan yang sempurna. Tidak ada area yang cocok secara sempurna untuk semua orang karena kebutuhan setiap orang berbeda. Meski begitu, terdapat komponen umum yang membuat lingkungan terasa nyaman.

Lingkungan Sekitar Sebelum Membeli Rumah
Lingkungan Sekitar Sebelum Membeli Rumah
Kecocokan Gaya Hidup
Lingkungan yang nyaman, salah satunya adalah yang seimbang dengan gaya hidup Anda sekarang. Baik menyewa maupun membeli rumah, Anda cenderung tertarik dengan area yang memiliki kemiripan secara demografi.
Lingkungan tidak sesuai dengan gaya hidup, misalnya saat Anda memiliki tiga anak mendapati rumah kondominium kecil di tengah kota.

Bangga Saat Memiliki Rumah
Semua lingkungan yang nyaman, diisi oleh orang-orang yang bangga terhadap rumahnya. Mereka biasanya mengurus dan peduli atas keberlangsungan rumahnya sehingga lingkungan lebih rapi dan bersih. Apalagi, saat orang-orang ini terhubung satu sama lain, mereka akan berusaha menciptakan lingkungan yang lebih baik.

Tingkat Kriminalitas Rendah

Angka kriminal yang rendah memberikan nuansa damai terhadap satu lingkungan. Karena keamanan adalah poin utama bagi semua orang, kriminal merupakan cara yang singkat untuk menentukan apakah lingkungan tersebut berkembang dengan baik atau tidak.

Sekolah
Untuk Anda yang telah memiliki anak, sekolah merupakan hal terpenting di dalam suatu lingkungan. Studi yang dilakukan Trulia menunjukkan, bahwa sekolah terbaik, menunjukkan lingkungan nyaman. Tidak hanya penting bagi anak-anak, sekolah juga membuat nilai properti tinggi.

Aktifitas Luar Ruangan
Dekat dengan kegiatan outdoor yang disukai, dapat meningkatkan daya tarik lingkungan. Area yang memiliki lapangan untuk berolahraga, kolam untuk memancing, atau zona bersepeda dapat menjadi pertimbangan Anda untuk membeli atau menyewa suatu rumah.

Akses Kesehatan

Akses ini penting baik untuk Anda, maupun penghuni lingkungan lainnya. Dekat dengan rumah sakit, klinik, atau praktik dokter dapat menjadi kunci seseorang betah di suatu lingkungan.

Tetangga bersahabat
Banyak keluarga yang tinggal dalam satu lingkungan adalah gambaran nyata bagi Anda yang telah memiliki anak. Hal tersebut memberi kesempatan bagi anak-anak Anda untuk bermain bersama, bersosialisasi dan berteman dengan anak lainnya dalam waktu yang lama.

Transportasi Publik

Kemudahan akses pada transportasi publik adalah keuntungan tersendiri. Bagi Anda yang tidak ingin menggunakan kendaraan pribadi, transportasi umum adalah pilihan sempurna.

Pusat Perbelanjaan Dan Restoran

Tidak hanya dekat dengan akses transportasi, lingkungan yang dilengkapi dengan pusat perbelanjaan dan restoran juga seringkali diburu oleh pembeli atau penyewa rumah, termasuk Anda bukan?

Hiburan
Pusat kota identik dengan bioskop, bar, dan kehidupan malam. Oleh sebab itu, banyak penghuni yang cenderung mencari rumah dekat dengan pusat kota, karena mencari hiburan tersebut. Ditambah lagi, jika Anda masih mudah dan lajang.

Akses Pejalan Kaki
Meninggalkan kendaraan di rumah dan berjalan kaki menuju pusat perbelanjaan, restoran, taman dan fasilitas lainnya di lingkungan rumah, mampu mengurangi tekanan di sepanjang jalan.


Sekian Semoga Artikel Perhatikan Lingkungan Sekitar Sebelum Membeli Rumah Bermanfaat.
Salam Griya Bekasi.

Sumber : Kompas.com

Jenis-Jenis KPR Yang Perlu Anda Ketahui

Griya Bekasi - Jenis-Jenis KPR Yang Perlu Anda Ketahui Produk kredit pemilikan rumah (KPR) ternyata banyak jenisnya. Setiap jenis memiliki syarat dan ketentuan yang berbeda. Usaha untuk mengenal jenis-jenis kredit rumah dari bank yang ada di pasaran ini memang sangat bisa membantu Anda yang memiliki keinginan untuk mengajukan KPR.
Bagaimana untuk Anda yang sudah punya rumah? Sama saja. Sebab, KPR tidak hanya mengurusi mereka yang mencari rumah baru. Namun juga seseorang yang ingin kredit rumah bekas, bahkan membutuhkan dana dari rumah yang dimiliki saat ini melalui program KPR refinancing.
Berikut adalah Jenis-Jenis KPR Yang Perlu Anda Ketahui :

Jenis-Jenis KPR Yang Perlu Anda Ketahui
Jenis-Jenis KPR Yang Perlu Anda Ketahui
KPR Agunan
Jenis produk KPR ini membutuhkan agunan dalam pengajuannya. Jenis agunan bisa berupa aset lain milik Anda seperti tanah dan deposito. Karena bank mendapatkan agunan dari Anda, produk ini umumnya memiliki bunga yang lebih rendah. Biasanya, Bank milik pemerintah sangat mungkin menggunakan sistem ini. Pasalnya, jenis produk ini memiliki sistem lebih rendah risikonya dibanding produk kredit konvensional yang tidak memerlukan agunan.

KPR Multiguna

Saat ini, banyak banyak bank yang menawarkan KPR Multiguna. Jika Anda lebih mengenal istilah KPR Refinance, maka arti dari KPR Multiguna kurang lebih sama. Fasilitas kredit ini diberikan kepada perorangan dengan jaminan properti. Jaminan dapat berupa rumah, apartemen, ruko, atau rukan. Tujuan dari produk ini adalah mendapat tambahan dana segar dari bank melalui proses pindah pinjaman. Jadi, misalkan rumah Anda masih terikat perjanjian dengan kredit dari Bank A, namun Anda ingin memindahkan KPR Anda ke Bank B untuk mendapat dana ekstra, maka pengajuan yang dilakukan bernama KPR Multiguna Take Over. Sedangkan, jika Anda menginginkan KPR Multiguna dari bank yang sama, namanya pun akan berubah menjadi KPR Multiguna Top Up. Anda pun akan mendapatkan tambahan dana segar.

KPR Bersubsidi
Anda pernah mendengar tentang rumah murah? Sebenarnya rumah murah ini tidak benar-benar murah. Namun, proses pembelian pada rumah murah menggunakan KPR Bersubsidi. Fasilitas kredit pemilikan rumah ini merupakan program dari pemerintah untuk Anda yang berpenghasilan rendah.
Jadi, jika Anda belum memiliki rumah, berpenghasilan tidak lebih dari Rp 3,5 juta, memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), memiliki Surat Pernyataan Penghasilan (SPT), dan tidak keberatan dengan rumah yang memiliki luas tidak lebih dari 72 meter persegi, maka Anda bisa mencoba mengajukan permohonan KPR Bersubsidi.

KPR Syariah
Fasilitas kredit rumah ini merupakan salah satu jenis produk pilihan bagi Anda yang gemar dengan produk-produk syariah. Produknya memiliki banyak alternatif akad sesuai kebutuhan. Namun, yang paling banyak ditawarkan adalah skema jual beli (murabahah).
Skema murabahah adalah di mana pihak bank syariah akan membeli rumah yang diinginkan sebesar harga rumah tersebut. Selanjutnya, bank syariah akan menjualnya kepada Anda. Harga jual biasanya sudah ditambah dengan margin keuntungan yang disepakati antara bank dan Anda.  Produk ini juga memberi kebebasan memilih perjanjian yang sesuai dengan kebutuhan.

KPR Konvensional
Fasilitas kredit rumah ini adalah jenis produk kredit rumah yang umum ditemui di mana saja pada bank-bank konvensional. Produk KPR ini tidak membutuhkan agunan, namun Anda harus bisa memenuhi syarat yang diberlakukan.
KPR konvensional biasanya memiliki suku bunga yang rendah dan cicilan yang tetap pada 1-3 tahun cicilan awal. Selanjutnya, bunga dan cicilan tersebut akan naik mengikuti fluktuasi bunga pasar.




Sekian Informasi ini, Semoga Artikel Jenis-Jenis KPR Yang Perlu Anda Ketahui Bermanfaat Untuk Anda.

Salam, Griya Bekasi.

Hal - Hal Yang Perlu Diingat Sebelum Membeli Rumah

Griya Bekasi - Hal - Hal Yang Perlu Diingat Sebelum Membeli Rumah Memasuki awal tahun ini, bisa dibilang merupakan waktu yang paling pas untuk mewujudkan investasi di rumah impian tersebut. Dengan kisaran harga sewa rumah yang terus meroket dalam beberapa waktu belakangan, tentunya lebih baik untuk segera membayarkan uang muka (DP) rumah.
Memang Hal - Hal Yang Perlu Diingat Sebelum Membeli Rumah keputusan untuk membeli rumah, tidak hanya didasarkan pada kesiapan keuangan. Dengan semakin banyaknya proyek perumahan yang mencoba untuk "membuai" Anda dalam membeli properti mereka, ada sejumlah hal penting yang harus menjadi pertimbangan, sebelum mempersempit pilihan menuju rumah impian tersebut.

Hal - Hal Yang Perlu Diingat Sebelum Membeli Rumah
Hal - Hal Yang Perlu Diingat Sebelum Membeli Rumah

Lokasi dan konektivitas
  • Dua hal yang paling penting untuk dipertimbangkan saat membeli rumah adalah lokasi dan konektivitas. Pastikan bahwa rumah yang akan Anda pilih memiliki aksesibilitas yang baik, ditambah kedekatan dengan pusat perbelanjaan serta fasilitas medis, dan sarana pendidikan.
Spesifikasi dan fitur
  • Sebuah rumah impian tidak lengkap rasanya tanpa semua fasilitas modern yang memungkinkan kita untuk hidup bagaikan raja di dalamnya.
Keamanan dan lingkungan sekitar
  • Saat memilih sebuah rumah, faktor kondisi lingkungan sekitar serta keamanan merupakan hal yang sangat penting. Anda tentunya tidak ingin hidup dalam keadaan yang kacau dengan himpitan bangunan, dan lingkungan yang tidak terjamin keamanannya.
Kelengkapan fasilitas
  • Setelah menemukan sebuah rumah di lokasi yang baik, lingkungan yang besar dan konektivitas yang sempurna, Anda tentunya menginginkan keberadaan beberapa fasilitas untuk memperkaya kehidupan seperti gym, atau kolam renang, pusat kebugaran, serta fasilitas lainnya.
Anggaran tambahan
  • Saat semua terlengkapi, tidak ada salahnya untuk menambahkan sedikit anggaran untuk menambah kenyamanan yang ada di rumah lewat penambahan fasilitas dan unsur kenyamanan di rumah.




Sekian Semoga Artikel Hal - Hal Yang Perlu Diingat Sebelum Membeli Rumah Bermanfaat untuk pembaca.

Salam, Griya Bekasi.

Cara Terbaik Membeli Rumah Dengan KPR

Griya Bekasi - Cara Terbaik Membeli Rumah Dengan KPR Sekarang ini peluang setiap orang untuk mendapatkan tempat tinggal yang ideal begitu besar.  Betapa tidak, di kiri kanan jalan raya terpampang poster yang mengiklankan berbagai macam properti pada umumnya dan rumah pada khususnya.

Begitu banyak developer yang menyediakan rumah dengan keunikan masing masing. Selain itu mereka juga menyediakan segala fasilitas yang sangat dibutuhkan keberadaannya oleh masyarakat.

Cara Terbaik Membeli Rumah Dengan KPR
Cara Terbaik Membeli Rumah Dengan KPR

Oleh karena itu Cara Terbaik Membeli Rumah Dengan KPR Soal pembayaran ada banyak model. Jika mengalami kesulitan untuk membayar sekaligus, bank bisa dijadikan alternatif yang bagus untuk membantu kita memiliki rumah. Yang ditawarkan Bank adalah KPR.  Dengan produk ini setiap orang diberikan peluang untuk mendapatkan rumah, Namum jangan lupa, KPR adalah produk bank yang tentu saja memberikan keuntungan kepada Bank.
Setiap bank yang menawarkan jasa KPR mempunyai aturannya sendiri. Dengan demikian anda perlu selektif memilih KPR. Agar pemilihan KPR tepat dan tidak menimbulkan masalah di kemudian hari, ada baiknya anda mempelajari jasa KPR dan seluk beluknya.
   
Pertimbangan memiliki Rumah Secara KPR
  • Memilih bank dengan reputasi dan kinerja yang baik sembari membandingkan batas kredit yang ditawarkan untuk kelancaran proses KPR.
  • Memilih bank yang memiliki jaringan yang luas sehingga lancar dan mudah berhubungan dengan Bank itu.
  • Memenuhi dan memahami aturan main dengan terealisasinya KPR yakni lulus seleksi awal pengajuan dan sanggup membayar cicilan setiap bulan.
  • Memastikan bahwa dana yang ada sudah melebihin batas minimum untuk pengajuan KPR.
Mekanisme dan prosedur pengajuan KPR
  • Meminta informasi pengajuan KPR setelah merasa yakin akan pilihan rumah dan bank pemberi KPR.
  • Bank akan melakukan wawancara menyangkut latar belakang penerima KPR dan kesanggupan membayar sesuai waktu.
  • Apabila lulus wawancara, menemui notaris untuk menandatangani akta kredit dan mengurus sertifikat.
  • Penyerahan kunci sekaligus memberikan sertifikat kepada bank yang kemudian dikembalikan setelah semua cicilan lunas.
Kesanggupan yang dimintai Bank kepada pemohon KPR
  • Mengisi aplikasi KPR
  • Melampirkan beberapa dokumen sebagai berikut
  • Copy KTP(jika sudah menikah copy KTP suami istri)
  • Surat nikah atau surat cerai
  • Copy Kartu Keluarga
  • Surat keterangan WNI
  • Rekening tabungan 3 bulan terakhir atau rekening koran
  • Slip Gaji
  • Surat keterangan tempat kerja (min 2 tahun bekerja)
  • Surat keterangan jabatan
  • Dokumen kepemilikan agunan berupa Surat Hak Milik , Hak Guna Bangunan, IMB,serta PBB NPWP Pribadi atau SPT PPH 21 untuk kredit lebih dari 100.000.00
Sistem Bunga KPR : Fixed atau Float
  • Ketika membeli rumah secara KPR pastinya pihak Banke memberitahukan peminat KPR mengenai sistem bunga yang dipakai dalam pembayaran. Biasanya Bank memberlakukan bunga fixed dan float untuk KPR.
  • Fixed adalah bunga yang dibayar selalu tetap meskipun tingkat bunga selalu fluktuatif. Sistem bunga ini sangat cocok untuk kredit dalam jangka waktu lama. Jangka waktu maksimum adalah 10 tahun. Biasanya yang memberi bunga fixed adalah bank syariah.
  • Sementara float merupakan sistem bunga yang dibayar setiap bulan dan disesuaikan dengan perubahan tingkat suku bunga pasar. Besarnya bunga dievaluasi bank satu tahun sekali.
Alasan memilih bunga fixed atau float
  • Jika anda menginginkan ketenangan dan kepastian dalam mencicil lebih baik memilih fixed karena cicilannya sama dari bulan ke bulan ataupun dari tahun ke tahun, Sehingga tidak perlu khawatir akan membengkaknya cicilan. Akan tetapi seandainya suku bunga turun selama jangka waktu kredit maka lebih baik mengambil yang float. Keduanya masing mempunyai keuntungan dan resiko.
Cara Terbaik Membeli Rumah Dengan meloloskan Proses KPR
  • Pihak bank juga selektif dalam memilih calon pengguna KPR supaya tidak dirugikan. Pihak bank juga tidak segan menuntut calon pengguna KPR untuk mengikuti tata cara dan menyiapkan dokumen yang diperlukan untuk KPR.
Kiat Lolos KPR antara lain adalah Mempersiapkan dokumen yang diperlukan. Bagi seorang wirausaha dokumen yang disiapkan adalah :
  • Daftar pemasok, jika usahanya bergerak di bidang perdagangan.
  • Bukti transaksi dengan pelanggan.
  • Catatan rekening bank minimum tiga bulan terakhir.
  • NPWP
  • Surat ijin usaha perdagangan
  • Tanda daftar perusahaan (TDP)
 Bagi Profesional/praktisi yang disiapkan antara lain :
  • Bukti transaksi dengan pelanggan
  • Catatan rekening bank minimum tiga bulan terakhir
  • NPWP
  • Surat izin praktik utk beberapa profesi tertentu
Memperbaiki Penampilan Keuangan.
Memiliki rekening bank karena slip gaji tidak begitu dipercaya bank. Biasanya bank akan meminta catatan rekening bank untuk membuktikan jumlah yang sesuai dengan slip gaji. Apabila mendapatkan gaji secara tunai,sesegera mungkin memasukkannya ke rekening bank sebelum menggunakan untuk keperluan sehari hari. Dengan begitu bank dapat menilai bahwa pengaju memiliki penghasilan rutin. Disamping itu usahakan catatan rekening bank menunjukkan adanya pemasukan sekitar 3-4 bulan terakhir dari penghasilan Proporsional dalam cicilan utang. Karena bank dapat menolak permohonan KPR jika cicilan utang mencapai 33% dari penghasilan rutin. Lancarkan pembayaran utang di tempat lain karena bank dapat menganalisa dan mempunyai cara tersendiri memperkirakan kondisi keuangan pemohon KPR.

Sekian Semoga Bermanfaat untuk Cara Terbaik Membeli Rumah Dengan KPR, Semoga impian anda memiliki rumah cepat tercapai.

Salam, Griya Bekasi.

Cara Membeli Rumah Tinggal Yang Baik

Griya Bekasi - Cara Membeli Rumah Tinggal Yang Baik penting atau tidak ya. Jangan terburu buru memutuskan membeli rumah sebaiknya pertimbangkan beberapa hal dan tinjau dari beberapa segi. Salah satu pertimbangan adalah mau beli rumah atau kavling aja. Artikel Cara Membeli Rumah Tinggal Yang Baik sangat penting untuk para pencari rumah agar tidak menyesal nantinya. Rumah adalah dimana kita memulai aktifitas seluruh anggota keluarga. Rumah juga merupakan investasi jangka panjang, rumah juga alamat dari surat menyurat. Jadi tidak mudah untuk berpindah-pindah. 

Cara Membeli Rumah Tinggal Yang Baik
Cara Membeli Rumah Tinggal Yang Baik


 Tips membeli rumah tinggal

1. Lokasi
  • Akses jalan lokasi rumah ke tempat disekitar tersedia dan memadai (tidak rusak dan mobil dapat masuk), jangan mudah tertipu dengan iming-iming 5 menit darimana saja oleh pengembang atau iklan-iklan yang beredar. Anda harus melihat ke lokasi terutama jam-jam sibuk pagi dan sore untuk memastikan sesuai dengan jam kerja anda.

2. Fasilits umum di sekitar perumahan
  • Berapa jarak dan berapa waktu tempuh ke fasilitas umum seperti rumah sakit, klinik, sekolah, tempat belanja. Jangan sampai fasilitas ini tidak tersedia atau walaupun ada sangat jauh, karena keluarga anda yang akan beraktifitas secara penuh di lingkungan tersebut jika anda bekerja.

3. Linkungan sosial sekitar perumahan
  • Sedikit banyak cari informasi lingkungan sekitar, budaya kebiasaan masyarakat, keamanan, lokalisasi pertitusi ada atau tidak dan menurut Anda akan menggangu dikemudian hari atau tidak dikarenakan takut kurang menerima saat kedatangan warga baru.

4. Fasilitas sosial dalam perumahan
  • Tanyakan tersedia atau tidak fasilitas sosial seperti area terbuka tempat bermain anak, lokasi tempat pertemuan warga, area tempat ibadah dll, karena hal tersebut yang dapat membuat keadaan lingkungan anda nyaman.

5. Kondisi bangunan dan perlengkapan
  • Lihat sendiri kondisi bangunan mulai dari pondasi sampai atap pastikan dalam keadaan baik. Kalau rumah indent lihat spesifikasi dengan teliti. Perumahan ada sistem cluster ada juga yang tidak, ini juga harus diperjelas. Berikut lihat saluran air apakah memadai untuk mengalirkan air pada waktu hujan dengan cepat. Tanyakan juga ketersediaan air bersih. Tidak kalah penting adalah dimana tempat membeli kebutuhan sehari-hari seperti lauk-pauk, sayur-sayuran. Dimana tempat membeli kuskas, mesin cuci dll

6. Pastikan pengembang baik
  • Sebelum membayar DP pastikan pengembang (developer) tidak nakal/curang. Pilih pengembang sudah pernah menyediakan rumah pada lokasi lain, agar mudah membanding dengan lokasi rumah sekarang.

Semoga dapat membantu Cara Membeli Rumah Tinggal Yang Baik untuk para pencari rumah.


Terima Kasih, Semoga Bermanfaat.

Salam, Griya Bekasi.

Investasi Bisnis Property Sangat Menggiurkan


Griya Bekasi - Investasi Bisnis Property Sangat Menggiurkan Ada dua alasan kenapa orang Membeli atau Mencari rumah dan property.alasan tersebut setidak setiap orang sudah hampir tahu pasti alasan utamanya tidak lazim lagi  ingin mempunyai tempat tinggal sendiri yang nyaman tanpa ada kekhawatiran ,dengan membeli rumah maka akan terbebas dari uang biaya sewa kontrak rumah yang semakin hari atau semakin tahun bisa naik harga sewanya.

Investasi Bisnis Property Sangat Menggiurkan
Investasi Bisnis Property

Alasan kedua kenapa orang ingin membeli dan mencari rumah dan property. untuk alasan kedua ini biasanya kebanyakan diminati oleh kalangan kelas menengah keatas yang ingin tidak ingin  menyimpan uang atau menginvestasikan uangnya di Bank karena untuk beberapa alasan jika menyimpan uang di bank dapat diperhitungkan bunga setiap bulannya dari jumlah nominal tabungan yang ada.tapi lain hal jika menginvestasikan uangnya dengan cara membeli sebuah property.sepert pada posting sebelumnya bahwa kalau property itu bisa dijadikan lahan bisnis dan investasi,jika sobat sedang mencari rumah alasan apakah kenapa harus membeli property,dan sebenarnya jika jeli siapun dapat mengambil kesempatan untuk investasikan uang dengan membeli sebuah property.apalagi kalau ada informasi harga Property murah  kenapa tidak jika sanggup untuk memilikinya karena suatu saat harga  property dapat berubah.

kesimpulan bagi anda yang sudah memahaminya kesempatan bagus jika mendapatkan ada informasi rumah rumah yang bisa dijadikan sebagai investasi yang sangat menguntungkan,dan jika anda belum paham segeralah  berinvestasi.

Share informasi ini ya kawan (^_^)

Salam , Griya Bekasi.

Asal SEO

Featured

[Featured][recentbylabel2]

Featured

[Featured][recentbylabel2]
Notification
This is just an example, you can fill it later with your own note.
Done